Serang – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang akan mengaktifkan delapan pos penjagaan disetiap perbatasan bagi warga yang memasuki wilayah Kota Serang, mulai pekan depan, Senin (20/4). Keputusan tersebut sudah disepakati setelah menggelar rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di ruang kerja Walikota Serang.
Delapan pos yang disiapkan yaitu, Pintu Tol Serang Timur, Pintu Tol Serang Barat, Terminal Kepandean, Jalan Raya Serang-Pandeglang Lingkungan Sempu, Jalan Raya Serang-Petir Lingkungan Boru, Jalan Raya Sawah Luhur di Kasemen, Jalan Raya Serang-Jakarta Lingkungan Parung, dan Jalan Raya Amin Jasuta Kaloran.
Walikota Serang, Syafrudin mengatakan, delapan pos penjagaan ini untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 serta untuk pengamanan kriminalitas. Selain itu para pengendara yang melintas akan dicek kesehatannya.
“karenakan terjadinya migrasi penduduk dari wilayah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti Tangerang Raya dan DKI Jakarta, dan untuk mengantisipasi kriminalitas,” katanya usai rapat Forkopimda, Kamis (16/4).
Ia juga menyampaikan, untuk anggaran pelaksanaan penjagaan menyesuaikan dengan dibukanya penyerapan APBD hasil refocusing.
“anggarannya nanti ada, masa petugas penjaga tidak diberikan makan minum. Selain itu penunjang fasilitas tiap pos, harus sesuai dengan protokol kesehatan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Serang Kota, AKBP Edhi Cahyono mengatakan, persiapan teknis pembuatan delapan pos penjagaan dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang.
Sedangkan, jumlah personil yang akan ditempatkan disetiap pos berjumlah sembilan personil yang terdiri dari Polri, TNI dan lain-lain.
“Nanti kita support untuk personil Polri semuanya berjumlah 72 sama dengan TNI mereka juga menyiapkan 72 personil, dan akan kita tugaskan selama 24 jam waktu nya,” katanya.
Edhi juga menyampaikan, penjagaan pos di delapan titik disemua pintu masuk Kota Serang.”Pokoknya di pintu-pintu masuk ke Kota Serang. Baik dari arah Jakarta, Kabupaten Serang, Kota Cilegon dan Pandeglang,” ujarnya.(Agung/Teguh)