Porter Di Pelabuhan Merak Sepi Job, Akui Arus Mudik Tahun 2025 Berbeda Dengan Sebelumnya

oleh SebarTweet

Cilegon, PilarBanten.Com, – Dermaga Ekeskutif Merak mulai di padati para pemudik dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa.

Arus balik ini terpntau menurun, di bandingkan Tahun 2024 yang lalu, tidak luput dari seorang Proter atau biasa di sebut dengan penyedia jasa angkut barang.

Selama arus mudik tahun 2025, dirinya mengeluhkan sepi job jasa angkut barang.

Seperti Crew Porter, Sanusi menjelaskan musim mudik lebaran Idul Fitri 2025 di Pelabuhan Merak mengalami penuruan yang sangat signifikan jumlah pemudik yang datang di Pelabuhan.

“Tahun ini sepi, dalam sehari kadang tidak dapat sama sekali, kalau engga bawa bekal dari rumah mah kayanya gak bisa makan,” ujarnya kepada PilarBanten, Jum’at, (04/04/2025).

Penurunan jumlah pemudik itu, kata Dia, berdampak langsung pada pendapatan para porter.

Dirinya menerangkan, penghasilan para porter sangat bergantung pada jumlah penumpang dan barang yang diangkutnya.

“Beda banget dari tahun sebelumnya, sekarang mah sehari pernah tidak dapat sama sekali, kalau dulu itu waktu lagi sepi paling dapat satu, dua, orang,” katanya.

Dalam sehari, kata Sanusi, dirinya bisa mengantongi dari jasa Porter itu sebanyak 200 Ribu.

Namun, saat ini, lanjutnya, untuk mendapatkan satu hingga dua orang saja sudah bagus.

Sanusi menuturkan, untuk tarif jasa porter bervariatif tergantung jumlah barang yang diangkut dan kesepakatan dengan pemilik barang.

Meski musim mudik, lanjutnya, dirinya tidak menaikkan tarif jasa porter secara sepihak.

“Satu kali tarif jasa porter itu tergantung barang tergantung kesepakatan sama pengguna jasa,” ucapnya.

Sanusi mengaku, dirinya menjadi seorang Porter di Pelabuhan Merak sejak tahun 1996.

Pada saat itu, Dirinya hanya beroperasi di dermaga reguler Pelabuhan Merak.

Hingga saat ini, Kata Sanusi, jumlah Porter di Pelabuhan Merak sebanyak 64 orang.(Red/Aldi)