PilarBanten.com – Pejabat (Pj) Walikota Serang membuka acara Musrenbang RKPD Kota Serang tahun 2025. di Hotel Le Dian Serang, Senin, 25 Maret 2024
Turut hadir Forkopimda Kota Serang, Sekda Kota Serang Nanang Saefudin, para Asisten Daerah, para Kepala OPD, para Camat, serta lembaga, akademisi, tamu undangan.
Dalam wawancara dengan Pj Walikota ia mengatakan RKPD adalah kegiatan setiap tahun atau rutinitas.
“Kita kumpul disini dalam kegiatan RKPD tahunan, dan kami juga menekankan didalam RKPD itu harus konsisten”, ucap Pj Walikota Serang Yedi Rahmat.
Yedi pun menjelaskan konsisten dalam perencanaan dan anggaran saling berhubungan.
“Konsisten dalam artian pola perencanaan dan penganggaran saling berhubungan. Jadi tidak semata-mata ada dokumen tapi tidak melalui pembahasan RKPD”, jelas Yedi Rahmat.
Yedi Rahmat juga menekankan program-program masyarakat tahun lalu agar menjadi prioritas tahun ini.
“Kami juga,tadi menekankan ke ibu Ina, bahwa kedepan program-program prioritas untuk Kota Serang, seperti pembangunan jalan layang, Unyur-Kaligandu yang tidak bisa dicapai di tahun 2024. karena sampai saat ini belum ada inpresnya”, tegas yedi.
Yedi Rahmat juga berbicara perihal banjir harus di prioritaskan dan di angkarkan untuk pendanaannya.
“Yang kedua seperti kita ketahui jalan yang ada di Samaun Bakri, yang setiap hujan selalu banjir, tergenang karena penyempitan sepadan air. Mulai dari depan pasar Rau sampai dengan Cibanten agar dianggarkan di APBD tahun 2025 untuk kegiatan tersebut”, tambah Yedi .
Untuk kasus stunting dan kemiskinan ekstrim Yedi juga menekankan kepada pemerintah kota Serang harus masuk dalam RKPD.
“Kami menekankan juga untuk stunting, kemiskinan ekstrim itu harus kita anggarkan juga dan masuk kedalam RKPD”, ujar Yedi.
Yedi berharap RKPD tahun ini berkelas.
“Harapan saya selaku Pj Wali Kota Serang agar dokumen RKPD 2024 berkelas, berkelas dalam artian semua yang direncanakan bisa dianggarkan dan mengambil contoh kemajuan daerah Kabupaten Banyuwangi yang pesat”, tutup Yedi Rahmat.
Dalam wawancara dengan Kabid Lily Muslihat hanya menambahkan yang sudah dijelaskan secara umum oleh Pj Walikota Serang,
“Kita ada peningkatan pelayanan publik, pemenuhan SPM (Standar Pelayanan Minimal) tadi untuk pembangunan tematik seperti yang disampaikan stunting, kemiskinan ekstrim, inflasi, investasi dan P3DN (Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri), pengurangan tingkat pengangguran.” Ucap Lily Muslihat.
Lily juga menambahkan semua juga harus jadi prioritas Pemerintah kota serang di tahun 2025.
“Lalu pemenuhan layanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas, pengembangan & penataan kawasan Banten Lama, penataan dan revitalisasi pasar dan UKM, ketahanan pangan dan konektivitas perhubungan dan penerangan jalan umum, pengelolaan persampahan, pengendalian banjir, peningkatan investasi dan penanganan bencana, pengembangan pariwisata dan ekraf. Itu semua yang menjadi prioritas ditahun 2025”, jelas Lily.
Di akhir wawancara saat disinggung perihal usulan tingkat Kelurahan, Lily pun mengatakan itu selamanya ga harus dari fisik, sarana dan prasarana harus ada peran masyarakat.
“sebenernya usulan-usulan musrenbang di Kelurahan itu gak selamanya fisik, sarana dan prasarana. Tetapi ada juga pemberdayaan masyarakat, contohnya kalau misalkan pelatihan untuk ibu – ibu atau pelatihan untuk anak muda tapi sebagian besar memang”, tutup Lily. (Ipan/red)