Lawan Irna, Toni Akan Dipasangkan Dengan Miftahul Tamamy

oleh -85 Dilihat
oleh

Pandeglang, -Bakal calon Bupati Pandeglang Thoni Fatoni Mukhson disebut telah menggandeng Miftahul Tamamy untuk menjadi pendampingnya di Pilkada Pandeglang.

Miftah merupakan tokoh baru yang namanya direkomendasikan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Di Pandeglang Thoni akan berhadapan dengan pasangan petahana Irna Narulita-Tanto W Arban.

Sekretaris DPW PKB Banten Umar Bin Barmawi mengatakan, Thoni Fathoni Mukson telah mendapatkan pendamping untuk maju dalam Pilkada Pandeglang. “Sudah, tinggal nunggu form B1-KWK,” katanya saat dikonfirmasi, Senin (31/8/2020).

Nama yang digandeng adalah Miftahul Tamamy. Dia merupakan putra putera Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Banten yang direkomendasikan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). “Itu (Miftahul Tamamy) itu PPP,” katanya.

Ia mengatakan, rekomendasi pengusungan PKB dan PPP kepada pasangan tersebut telah keluar. Saat ini pihaknya tinggal menunggu rekomendasi form B1 KWK untuk dokumen pendaftaran ke KPU. “Kan ada dua, rekom partai sama rekom yang form B1 KWK, yang B1 KWK kan belum semua itu,” katanya.

Disinggung partai yang sudah final berkoalisi mengusung pasangan tersebut, ia mengatakan, sampai saat ini baru PKB dan PPP. Sementara untuk Partai Gerindra yang telah memberikan surat tugas kepada Thoni Fathoni Mukson, dia belum mengetahui keputusan akhirnya.

“Kalau saya belum tahu karena kita berdasar ketika koalisi, koalisi partai PPP dan PKB,” ucapnya.

Rencananya PKB dan PPP akan segera mendaftarkan keduanya ke KPU jika form B1 KWK turun. Sebab, kursi untuk mengusung paslon antara PKB dan PPP telah memenuhi syarat.

“Jadi kalau misalnya B1 KWK mungkin partai akan mendapaftarkan yang bersangkutan. Kursi mah pas, enam sama lima,” ucapnya.

Sementara, Sekretaris DPD Gerindra Banten Andra Soni mengatakan, pihaknya belum memutuskan nama bakal calon yang akan diusung dalam Pilkada Pandeglang. Terdapat tiga nama yang sedang dikaji partai berlambang kepala garuda ini, yaitu Thoni Fatoni Mukhson, Aap Aptadi dan Mulyadi.

“Secara keseluruhan rekom DPP belum jatuh ke siapa-siapa tapi kita sudah mengerucut ke beberapa nama tinggal kan gini, Gerindra kan tidak bisa sendirian, kita sudah bicara dengan PPP dan PKB tinggal nyari titik temu saja,” katanya.(Anwar/Teguh)