Serang, – Menjelang berakhirnya tahun anggaran 2021, Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menghimbau kepada Pemerintah Daerah (Pemda) tingkat Kabupaten dan Kota untuk ikut membesarkan Bank Banten.
Bentuk dukungan membesarkan Bank Banten itu bisa dilakukan dengan cara menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di Bank Banten sebagaimana yang saat ini Pemprov lakukan.
“Tapi memang kita tidak bisa langsung memerintahkan begitu saja, karena mereka juga mempunyai kewenangan untuk penentuan Bank penyimpan RKUD,” kata Gubernur WH, Selasa (7/12/2021).
Oleh karena itu, lanjut WH, dirinya tidak bisa memberikan target kepada seluruh Kabupaten dan Kota untuk pemindahan RKUD ke Bank Banten, karena pendekatan yang dilakukan dengan cara berkomunikasi dan mengajak saja.
“Melalui pendekatan saja kepada mereka bahwasannya Bank Banten ini sudah bagus dan sehat. Aman kalau mau menyimpan atau menabung di Bank Banten,” ujarnya.
Dijelaskan WH, persoalan perbankan itu sejatinya tidak bisa diintervensi, karena hal itu menyangkut kepada kepercayaan masyarakat terhadap suatu perbankan, termasuk salah satunya Bank Banten.
“Makanya sekarang kami sedang melakukan konsultasi ke OJK, untuk memastikan betul kondisi Bank Banten dalam sehat,” ucapnya.
Setelah dinyatakan sehat oleh OJK, lanjutnya, yang harus dilakukan kemudian adalah memberikan empati kepada kalangan masyarakat untuk menanam saham atau nabung.
“Karena persoalan Bank itu kan tidak hanya ada pada saya sebagai Gubernur, tetapi persoalan kepercayaan. Trust. Jadi itu yang harus disosialisasikan kepada masyarakat,” ungkapnya.
WH mengibaratkan seseorang mempunyai uang banyak yang kemudian ditawarkan oleh saudaranya untuk menyimpannya di Bank milik saudaranya.
“Saya yakin dia tidak langsung mau, harus percaya dan yakin dulu kalau bank itu benar-benar sehat dan aman,” tuturnya.(loet)