Banyak TKA China, Banten Masih Aman Dari Virus Corona

oleh -91 Dilihat
oleh

KOTA SERANG, PILARBANTEN.COM – Jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) di Provinsi Banten mencapai angka 600. Jumlah itu paling dominan oleh pekerja yang berasal dari negara China. Namun demikian, kondisi Banten sampai saat ini masih aman dari adanya serangan virus Corona.

Kepastian itu didapat setelah pihak Disnakertrans Provinsi Banten melakukan pendataan terhadap TKA yang melakukan perjalanan ke luar negri atau pulang pada saat momen Imlek kemarin. Berdasarkan pendataan itu, tidak ada TKA yang melakukan perjalanan ke luar negri apalagi ke Wuhan, Cina yang menjadi asal virus mematikan itu.

“Banten masih aman. Alhamdulillah. Kalaupun ada indikasi ke sana, pasti sudah kami lakukan tindakan bersama dinas terkait lainnya,” ujar Plt Sekdis Disnakertrans Erwin Syafrudin, Kamis (30/1/2020).

Erwin melanjutkan, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan pengawasan terhadap seluruh perusahaan yang mempekerjakan TKA di Banten ini. Hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan dan keamanan para pekerja kita.

“Pengawasan dilakukan dari bulan Februari sampai Mei. Kita mengerahkan seluruh pengawas yang kita miliki sebanyak 79 pengawas,” ujarnya.

Jika kemudian ditemukan indikasi suspend virus Corona, maka kami akan melakukan tindakan sebagaimana aturan prosedur yang sudah disebarkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Indikasinya sudah jelas, demam tinggi, batuk, sesak nafas dan dalam dua Minggu terakhir pernah berkunjung keluar negri, khususnya ke China. Jika kami dapati itu, maka akan dilakukan penanganan khusus,” katanya.

Sementara itu pengawas ketenagakerjaan UPT Serang Karyadi mengaku selama ini kondisi pekerja di wilayah Banten masih dalam kondisi aman dari serangan virus Corona. Meskipun demikian dirinya siap melaksanakan perintah sebagaimana yang tertulis dalam surat edaran dari pusat untuk melakukan pengawasan terhadap pekerja di sejumlah perusahaan.

“Siap. Yang paling banyak TKA-nya itu Serang, Cilegon dan Lebak,” katanya. (Rey/Al).