Pandeglang, Pilarbanten.com – Aktivis Himpunan Mahasiswa untuk Kesejahteraan Masyarakat Peduli Pandeglang (HMl MPO Pandeglang) memberikan apresiasi terhadap inisiatif Pemerintah Provinsi Banten dalam menggunakan Sistem E-Katalog pada proses lelang pengadaan barang dan jasa di wilayah tersebut.
Menurut Nandi Enendi, yang akrab disapa Jabrig, inisiatif ini adalah langkah konkret untuk meminimalisir potensi nepotisme dan korupsi. “Sistem ini membuka pintu transparansi dan akuntabilitas, sebuah langkah penting menuju pemerintahan yang lebih terbuka, transparan, dan bebas dari praktik-praktik yang merugikan masyarakat,” ujarnya.
E-Katalog diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang positif untuk pertumbuhan ekonomi dan investasi di Provinsi Banten. Menurut Nandi Anendi, penggunaan e-katalog memberikan keyakinan kepada pemangku kebijakan, masyarakat, dan investor bahwa pengadaan barang dan jasa dilakukan dengan proses yang adil dan tidak memihak.
“Dengan mempercepat penerapan e-katalog, kami berharap Pemerintah Daerah di wilayah lain dapat mengambil contoh positif. Ini bukan hanya memperluas transparansi, tetapi juga mengurangi risiko nepotisme dan korupsi, menciptakan tatanan pemerintahan yang lebih bersih, efisien, dan adil,” tutupnya.(gaz)