Pilarbanten.com – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, Upacara Taptu dan Pawai Obor dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia turut memperlihatkan nilai-nilai dan filosofi masyarakat. Kebersamaan masyarakat dalam menatap ke depan untuk mengisi kemerdekaan.
Hal itu diungkap Al Muktabar usai menghadiri Upacara Penetapan Waktu (Taptu) dan Pawai Obor Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia Provinsi Banten 2024 di Gerbang Gedung Negara Provinsi Banten, Jl Brigjen KH Syam’un No, 5, Kota Serang, Jumat (16/8/2024) malam. Upacara dipimpin oleh Komandan Komando Resort Militer 064 Maulana Yusuf Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus.
“Malam ini rangkaian HUT Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia mengadakan Taptu yang dipimpin oleh Bapak Danrem 064 Maulana Yusuf. Ini merupakan bagian dari mengingatkan masa lalu kita dalam perjuangan,” ucapnya.
“Juga memperlihatkan kondisi kini yang kita capai. Filosofi itu untuk kita jadikan dasar ke depan yang tentu akan semakin baik,” tambah Al Muktabar.
Al Muktabar mengaku bangga atas partisipasi warga masyarakat yang luar biasa. Menurutnya, hal itu merupakan bentuk kebersamaan. Tercermin oleh partisipasi berbagai unsur masyarakat dalam kehidupan sehari-hari mulai dari masyarakat umum, pelajar, pramuka, mahasiswa, TNI/Polri dan ASN bersama di sini.
“Ini adalah sebuah sistem nilai yang tentu terus kita jaga. Banyak nilai-nilai filosofi yang bisa menjadi pedoman kita. Disiplin, orientasi ke depan, kebhinekaan, serta hal-hal yang memperlihatkan kita selalu bersama,” ucapnya.
“Ini bagian dari perwujudan kita bersama di Provinsi Banten. Mudah-mudahan ini membangkitkan semangat kita. Melihat kesejarahan kita dan kita akan terus menatap ke depan,” pungkas Al Muktabar.
Di tempat yang sama, Komandan Korem 064 Maulana Yusuf Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus mengaku gembira atas partisipasi warga masyarakat pada Upacara Taptu dan Pawai Obor.
“Saya melihatnya tadi cukup gembira. Partisipasi masyarakat di sini masih ramai mengikuti kegiatan Taptu. Kegiatan ini untuk mengantarkan atau sebuah rangkaian menuju Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan nanti malam,” ucapnya.
“Untuk mengenang jasa para pahlawan yang sudah berkeringat dan berdarah untuk Indonesia,” tambah Brigjen Fierman.
Dikatakan, Perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia tidak lengkap kalau tidak melakukan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan.
“Agar masyarakat tahu dilakukan Renungan Suci, dilakukan dulu Taptu dan Pawai Obor untuk kita tidak lupa dengan para pahlawan,” pungkasnya.(js)