KOTA SERANG, PILARBANTEN.COM – Memasuki hari kedua awal masuk pasca libur lebaran I’dul Fitri 1441, sejumlah kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Banten masih terlihat sepi.
Namun, meskipun demikian geliat aktivitas di beberapa OPD sudah mulai terlihat seperti Inspektorat Provinsi Banten, Bapenda dan Dindikbud Banten.
“Iya mas dari kemarin sudah mulai masuk,” kata Plt Dindikbud Banten Muhammad Yusuf melalui pesan singkatnya, Rabu (27/5/2020).
Di hari pertama masuk, berdasarkan pantauan redaksi, sebagian besar kantor pemerintahan masih terlihat lengang dan sepi. Bahkan beberapa OPD pintu gerbangnya masih terlihat tertutup rapat seperti KKBN Provinsi Banten.
Sejak wabah Pandemi Covid-19 masuk ke Provinsi Banten, Gubernur Banten beserta seluruh pejabat eselon II-nya lebih banyak melakukan aktivitas kedinasannya di Rumah Dinas (Rumdin) Gubernur Banten di jalan Ahmad Yani, Ciceri, Kota Serang. Hal itu dikarenakan pusat kendali dan bantuan dipusatkan di Rumdin seperti bantuan CSR dan lain-lainnya.
Kementrian Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) melalui Surat Edaran (SE) nomor 54 tahun 2020 masih memberlakukan Work From Home (WFH) sampai tanggal 29 Mei 2020 bagi ASN di daerah dan pusat. Adapun untuk keputusan diperpanjang atau tidaknya tergantung situasi dan kondisi perkembangan yang terjadi.
Sementara itu kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Komarudin hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi. Nomor telepon yang dihubungi pun tidak aktif.
Berdasarkan data dari BKD, total ASN di Pemprov Banten mencapai 9.800, yang terbagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama guru sebanyak 5.905, kelompok kedua ada ASN yang bekerja dalam bidang pelayanan sebanyak 1.156 dan terakhir ASN yang bekerja di bidang non pelayanan sebanyak 3.322. Kelompok terakhir ini yang masuk dalam kategori WFH berdasarkan SE Kemenpan RB. (Rey/Al)