Serang, – Kepala Badan Pendapatan Daerah Banten Opar Sohari mengatakan, Bank Banten bakal mengelola dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Banten.
Terobosan ini merupakan komitmen Pemprov untuk memberikan dukungan kepada Bank Banten, dalam pengelolaan dana sumber-sumber PAD.
“APBD Banten di 2022 disepakati senilai Rp11,49 Triliun dan dana tersebutakan dikelola oleh Bank Banten,” katanya saat memberi sambutan dalam launcing pembayaran pajak lewat kanal baru Jumat, (19/11/2021) kemarin di kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten bersama Bank Banten selaku bank penampung RKUD.
Kegiatan grand launching tersebut dihadiri Kepala Badan Pendapatan Daerah Banten Opar Sohari, Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin, Kasubdit Regiden Polda BantenKompol Suyono dan Kepala Cabang PT Jasa Raharja Cabang Banten Dodi Apriansyah.
Menurut Opar, selain dana APBD Banten, Bank Banten juga akan mengelola dana-dana lainnya. “Jika itu semua dikelola oleh Bank Banten, kami optimis Bank Banten akan maju dan besar,” katanya.
Untuk mewujudkan hal itu, lanjut Opar, harus ada komitmen yang kuat antara pihak yang bersangkutan dalam meningkatkan PAD kita. Karena semua itu tidak hanya bisa dilakukan oleh Bapenda semata. “Semuanya harus berkolaborasi untuk meningkatkan PAD kita,” ujarnya.
Sementara itu Direktur Utama Bank Banten, Agus Syabarrudin, menyatakan optimisme pihaknya untuk dapat all out mendorong peningkatan PAD Provinsi Banten.
“Bank Banten akan all out mendorong peningkatan PAD Provinsi Banten. Berbagai kanal pembayaran dapat
menjadi mitra kami dalam menggenjot target pendapatan yang telah ditetapkan bersama,” ujarnya.
Agus menambahkan, Bank Banten terus berkomitmen untuk menjadi lokomotif pembangunan daerah, sejalan
dengan konsep ekosistem keuangan daerah yang tengah kami kembangkan. “Bank Banten terus berupaya menjadi Bank kebanggaan masyarakat Banten,” katanya.
Diakui Agus, Berbagai langkah strategis untuk melakukan transformasi digital dilakukan oleh perseroan untuk menghadirkan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. “Harapannya, Bank Banten bisa meraih cita-cita untuk kian meraih kepercayaan masyarakat,” tutupnya.
Terlebih saat ini menurutnya, tidak ada alasan lagi bagi masyarakat untuk tidak membayar pajak, karena membayar pajak saat ini sudah lebih mudah dan bisa dilakukan lewat gerai Alfamart dan Indomaret terdekat.(teguh)