KOTA SERANG, PILARBANTEN.COM – Di tengah sulitnya mendapat Alat Pelindung Diri (APD) untuk para tenaga medis Covid-19, Pemprov Banten terus mendapat dukungan bantuan dari Corporate Sosial Responsibility (CSR) sejumlah perusahaan. Hari ini, Pemprov mendapat bantuan dari CSR Bank Banten sebanyak 94 set APD lengkap.
Tidak hanya APD, Bank Banten juga memberikan 500 unit Virus Transport Media (VTM) yang akan digunakan untuk tracing kontak Orang Dalam Pemantauan (ODP) di delapan Kab/Kota yang ada kasusnya. Stok VTM sendiri yang dimiliki Pemprov kini hanya tinggal 88 unit.
“Untuk itu saya ucapkan terima kasih banyak kepada Bank Banten uang sudah memberikan suport bantuan ini kepada kami. Karena kedua barang ini sudah sangat langka dan susah sekali mendapatkannya, sementara stok yang kami punya juga sangat minim. Tapi Alhamdulillah terbantu dengan bantuan ini,” jelas Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Astuti, seusai menerima bantuan, Kamis (26/3/2020).
Setelah berbicara banyak bersama pihak Bank Banten, lanjut Ati, bantuan APD ini akan didistribusikan ke dua kategori penerima. Kategori pertama akan kami berikan kepada pengelola ambulan sebanyak 10 APD, dan sisanya akan diberikan ke RSUD Banten.
“RSUD Banten sebagai pusat rujukan pasien Covid-19 di Provinsi Banten masih sangat memerlukan APD,” ujarnya.
Ati melanjutkan, sebelumnya Pemprov juga sudah mendapat bantuan APD dari Kemenkes sebanyak 5.000 set. Kemarin APD itu sudah didistribusikan ke Kab/Kota, melalui Dinkes. Namun jumlah itu masih kurang, karena APD ini barang sekali pakai, setelah itu wajib dibakar.
“Pemprov juga sedang mengadakan pengadaan APD sebanyak 25.000 set. Tapi karena stoknya sangat langka, jadi harus inden sampai akhir April. Jadi ini perkaranya bukan masalah dana. Kalau dana kita sudah sangat siap, tapi karena barangnya yang susah dicari, langka. Bahkan pak Gubernur sudah mengalokasikan Rp115 miliar untuk penanganan Covid-19 ini,” tegas Ati.
Sebelumnya PT Mayora juga memberikan bantuan 60 set APD dan google gelas 3500 buah. Bantuan itu diberikan kepada RSUD Banten, sesuai arahan PT Mayora.
Sementara itu kepala CSR Bank Banten Rahmat Hidayat mengatakan, bantuan ini diberikan untuk membantu pemerintah dalam melakukan penanganan pasien Covid-19 di Banten. Meskipun jumlahnya tidak banyak, namun mudah-mudahan bisa cukup membantu.
“Kami juga membeli barang-barang ini inden lima hari. Tapi Alhamdulillah kemarin sudah sampai. Tapi karena terselang libur, akhirnya baru hari ini bisa kami berikan,” ujarnya. (Rey/Al)