Lebak, – Ratusan rumah warga di Kecamatan Rangkasbitung, dan Cibadak, Kabupaten Lebak terendam banjir, Selasa (14 /9/2021). Banjir yang terjadi di dua kecamatan ini, disebabkan drainase yang buruk.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupeten Lebak, Provinsi Banten melaporkan, banjir yang terjadi ini akibat hujan deras selama lebih kurang 4 jam di wilayah Kecamatan Rangkasbitung dan sekitarnya, sejak Senin malam sekira pukul 20.30 WIB hingga pagi Selasa (14/9/2020).
Kondisi ini diperparah oleh sistem drainase permukiman yang tidak mampu menampung aliran air sehingga menyebabkan banjir ketinggian air mencapai 50 hingga 70 centimeter.
Kepala BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan, kondisi banjir terjadi di Kampung Barangbang, Komplek pendidikan, dan BTN Palaton Kelurahan Muara Ciujung Timur.
Kampung Cimesir Desa Rangkasbitung Timur, Kampung Dukuh dan Kampung Sentral Kelurahan Rangkasbitung Barat.
Kampung Babakan Sepur dan Anyar Desa Jatimulya, Kampung Neglasari dan Rancasema Desa Kaduagung Timur, Kampung Pasir kaloncing dan BTN Mandala desa Kaduagung Tengah dan Kampung Rancasema, Desa Kaduagung Timur.
Tidak ada korban jiwa akibat bencana banjir tersebut, namun kata Kepala BPBD Kabupaten Lebak ini, sebanyak 614 Unit Rumah terendam, 62 jiwa mengungsi di mushola At-Taubah Kampung Barangbang.
“Upaya yang dilakukan BPBD Kabupaten Lebak melakukan evakuasi warga untuk mengungsi, menurunkan 2 Perahu fiber dan melakukan pendistribusian logistik kedaruratan. Kondisi saat ini air masih menggenang rumah warga,” tukas Febby Rizki Pratama. (guh)