Serang, – Pemkot Serang mengaku bangga dan mengapresiasi keberadaan film Yuni yang hari ini, Kamis (9/12/2021) sudah mulai diputar di seluruh bioskop di tanah air secara serentak.
Apresiasi itu dikarenakan film Yuni ini menggunakan bahasa Jawa Serang (Jaseng) dalam seluruh dialog para pemainnya dari awal sampai akhir. Termasuk lokasi pembuatan film yang berlatar Kota Serang.
Wakil Walikota Serang Subadri Ushuluddin seusai menyaksikan tayangan perdana film Yuni mengatakan, film ini sangat bagus ditonton oleh para tenaga pendidik di Kota Serang.
“Karena film ini memberikan pesan terkait kesetaraan gender, dan itu harus dipahami betul oleh para tenaga pendidik dan juga setiap orang tua,” katanya.
Subadri melanjutkan, di era kemajuan teknologi yang pesat ini masyarakat Kota Serang sudah harus meninggalkan budaya lama yang masih banyak dipercaya.
Budaya lama itu seperti menganggap perempuan tidak mesti sekolah tinggi-tinggi, karena nanti pada akhirnya ia akan mengabdi di rumah.
“Setelah lulus SMP langsung nikah. Atau tidak boleh menolak lamaran kalau sudah dua kali, pamali. Itu salah satu contoh budaya lama yang harus segera dihapuskan,” tuturnya.
Selain itu, tambahnya, dengan adanya film Yuni ini juga memberikan pesan kepada masyarakat Kota Serang, bahwasannya kita semua tidak harus malu menggunakan bahasa Jaseng dalam setiap interaksinya.
“Karena itu merupakan budaya kekayaan kita yang harus terus dilestarikan,” tutupnya.(loet)