Irna Bertemu Dengan Desmond, Sinyal Gerindra Bakal Dukung Petahana?

oleh -150 Dilihat
oleh

Pandeglang, – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Banten Desmond Junaidi Mahesa menerima kunjungan bakal calon petahana di Pilkada Pandeglang Irna Narulita di kediamannya di Cipocok Jaya, Kota Serang.

Momen pertemuan Irna dan Desmond yang digelar pada Minggu (26/7/2020) itu pun diabadikan oleh mantan istri Bupati Pandeglang dua periode Dimyati Natakusumah di media sosialnya.

Saat dikonfirmasi hal tersebut Sekretaris DPD Gerindra Banten Andra Soni yang turut ikut dalam pertemuan mengatakan, pertemuan tersebut bukan bentuk dukungan partainya ke bakal calon petahana di Pilkada Pandeglang melainkan hanya kegiatan silaturahmi membahas persoalan lain bukan pembahasan politik.

Baca Juga:  Calon di Banten Tak Manfaatkan Kampanye Virtual, Pengamat: Mereka Tidak Punya Flatform

“Itu kan pertemuan informal ngebahas lain kebetulan ketua berkebun. Urusan politik masa dibawa-bawa keluarga itu kan ada istri dan anak pak ketua juga,” kata Andra saat dikonfirmasi, Senin (27/7/2020).

Andra menyampaikan, hingga saat ini partainya belum menentukan pilihan bakal calon kepala daerah yang akan diusung di Pilkada Pandeglang. Namun, pihaknya tidak membantah bahwa ada pembahasan sedikit terkait perkembangan Pilkada di kota badak tersebut.

“Adalah ngebahas pilkada tapi artinya kita belum menentukan sikap. Soalnya kan bersaing itu kan tidak memutus silaturahmi itu juga disampaikan ke Irna, kan dulu bu Irna teman di DPR bahkan pak Dimyati satu komisi sekarang,” katanya.

Baca Juga:  Golkar Dukung Tanto Kembali Dampingi Irna di Pilkada Pandeglang

Dikonfirmasi terpisah, pengamat politik Eko Suprianto mengatakan, pertemuan petinggi partai Gerindra di Banten itu bisa menjadi sinyal bahwa partai besutan Prabowo Subianto tersebut akan merapat ke petahana mengingat hingga saat ini Gerindra belum memiliki sosok yang akan diusung di Pilkada Pandeglang 2020 mendatang.

“Partai Politik di Banten, terkhusus di Pandeglang memiliki kecenderungan yang lebih besar untuk mendukung petahana. Hal itu
tak terlepas dari sifat partai yang umumnya akan memilih calon yang populer dan memiliki kemampuan finansial, sebagaimana ditunjukkan pada pilkada di Banten sebelumnya,” katanya.

Baca Juga:  Gerakan Kader Gerindra "Menyala", Dukungan untuk Andra Soni Menguat

Eko menilai, dari semua Pilkada di Banten, Kabupaten Pandeglang menjadi daerah yang monoton dan paling tidak dinamis. Tidak ada yang bisa menjadi pemantik, tokoh lokal yang percaya diri menjadi lawan petahana.

“Petahana di Pandeglang dinilai masih cukup kuat. Namun jika ada tokoh pemantik lokal perubahan saya meyakini petahana akan runtuh,” katanya.(Anwar/Teguh)