Gubernur Andra Soni Pimpin Konservasi Laut dan Pengayaan Terumbu Karang di Carita

oleh -21 Dilihat
oleh

PANDEGLANG, PILARBANTEN.COM – Gubernur Banten Andra Soni menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga kelestarian lingkungan laut melalui penenggelaman apartemen ikan dan pengayaan terumbu karang di Pantai Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang. Kegiatan lintas sektor tersebut menjadi wujud nyata penerapan konsep ekonomi biru yang berkelanjutan.

“Apalagi di Carita ini merupakan destinasi wisata favorit yang banyak dikunjungi wisatawan. Oleh karena itu, keindahan dan ekosistem biota lautnya harus tetap kita jaga dengan baik,” kata Andra Soni Kamis (30/10/2025).

Menurut Andra Soni, kegiatan penenggelaman apartemen ikan dan pengayaan terumbu karang mencerminkan penerapan pendekatan blue economy atau ekonomi biru. Kegiatan ini mengedepankan keseimbangan antara manfaat ekonomi dan kelestarian lingkungan.

Baca Juga:  Gubernur Banten Andra Soni Terima Kunjungan Peserta PKDN Sespimti Polri Tahun 2025

“Ini merupakan paradigma pembangunan baru yang berorientasi pada keberlanjutan dan kesejahteraan generasi mendatang,” jelasnya.

Kegiatan tersebut juga menjadi bagian penting dari strategi besar pembangunan pesisir yang berkelanjutan. Melalui langkah-langkah kecil seperti ini, kata Andra Soni, pemerintah menanamkan harapan besar bagi generasi yang akan datang.

“Apalagi anak-anak muda di sini, selain berperan sebagai pemandu wisata, banyak juga yang melakukan kegiatan berbasis lingkungan. Ini harus terus kita dukung dan galakkan,” ujarnya.

Baca Juga:  Plh Sekda Virgojanti: Penyaluran BBM Bersubsidi Harus Tepat Sasaran dan Tepat Guna

Ia menambahkan, semangat kepedulian lingkungan di kalangan generasi muda dapat menjadi contoh dan penggerak agar masyarakat bersama-sama menjaga alam. Terutama biota laut dari ancaman sampah dan pencemaran.

“Maka dari itu saya apresiasi ada sekelompok anak muda peduli terhadap kondisi alam bawah laut kita, termasuk komunitas bank sampah gen Z,” pungkasnya.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten Eli Susiyanti mengatakan, Banten memiliki potensi kelautan yang luar biasa. Garis pantai di Banten membentang sepanjang 499,62 kilometer, luas perairan mencapai lebih dari 11 juta kilometer persegi, serta wilayah administratif yang meliputi 37 kecamatan dan 133 desa pesisir.

Baca Juga:  Wagub Banten Dimyati Natakusumah: Penyaluran Zakat Harus Tepat Sasaran dan Terstruktur

Eli menegaskan, pemerintah daerah memiliki tanggung jawab moral dan ekologis untuk menjaga laut agar tetap menjadi sumber kehidupan. Karena itu, penenggelaman apartemen ikan dan pengayaan coral stock center merupakan bentuk komitmen bersama yang harus terus dijaga.

“Itu membentang dari pesisir pantai Banten Selatan, Selat Sunda hingga Laut Jawa. Wilayah Banten menyimpan kekayaan sumber daya perikanan dan berbagai biota laut bernilai ekonomi tinggi,” katanya.(js)