Serang, – Tambahan kasus baru positif corona atau COVID-19 di Banten meroket hari ini. Per 15 September 2020, ada tambahan 137 kasus sehingga daerah penyanggah DKI Jakarta ini menorehkan rekor baru tambahan kasus paling banyak dalam sehari.
“Selama dqlam sejarah COVID di Banten, baru Hari ini kasus perhari lebih dari 100 (kasus) dari seluruh wilayah 8 kab/kota,” kata Kepala Dinas Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Astuti saat dikonfirmasi.
1. Total jumlah kasus di Banten tembus 3.633 kasus
Berdasarkan data Pemprov Banten ada sebanyak 137 kasus baru di wilayahnya. Dengan penambahan kasus yang mencapai 100 lebih kasus tersebut, total jumlah kasus positif corona di tanah Jawara mencapai 3.633 kasus. Rinciannya, sebanyak 909 orang masih dirawat, sebanyak 2. 569 orang sembuh dan sebanyak 155 orang meninggal dunia.
“Peningkatan kasus yg signifikan ini, disebabkan semakin masifnya swab PCR yang dilakukan oleh dinkes kabupaten/kota provinsi, melalui kegiatan tracing dan screening,” katanya.
2. Belum optimalnya penerapan protokol kesehatan
Selain masifnya tracing dan screening yang dilakukan oleh pemerintah daerah, menurut Ati, belum optimalnya penerapan protokol pencegahan di segala sektor ditambah menurunnya kesadaran masyarakat terhadap bahayanya penyebaran virus yang semakin meningkat dan cepat dengan tidak menerapkan protokol kesehatan.
“Ditengah mobilitas masyarakat semakin tinggi. Oleh karenanya perlu dukungan semua elemen untuk melakukan edukasi dalam membangkitkan sense of crisis pandemi COVID-19 di masyarakat,”katanya.
3. Pasien OTG diminta disiplin saat melakukan isolasi mandiri
Ati menghimbau kepada pasien positif COVID-19 yang tanpa gejala atau mengalami gejala ringan untuk menerapkan tata cara isolasi mandiri secara benar agar tidak menjadi pemicu bertambahnya klaster keluarga.
“Mari bersama satukan visi dan misi serta bergandeng tangan tanpa harus menyalahkan SOP yang telah ditetapkan,” katanya.(Anwar/Rey)