DPRD Banten Tegaskan Komitmen Anggaran Dukung Program Sekolah Gratis

oleh -28 Dilihat
oleh

TANERANG SELATAN, – DPRD Banten menegaskan komitmennya mendukung program sekolah gratis melalui alokasi anggaran di APBD Banten. Program ini dinilai langkah strategis Andra Soni-Dimyati Natakusumah dalam menjawab persoalan pendidikan sekaligus mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) Banten yang berkualitas.

Wakil Ketua DPRD Banten Yudi Budi Wibowo mengatakan, pihaknya tidak hanya memberikan dukungan secara politik, tetapi juga akan memastikan anggaran pendidikan dirasakan langsung oleh masyarakat, salah satunya melalui alokasi anggaran untuk program sekolah gratis.

“Masih banyak anak-anak Banten yang tidak bisa bersekolah karena masalah ekonomi. Program sekolah gratis adalah jawaban konkret,” kata Yudi, Rabu 9 Juli 2025.

Baca Juga:  Padepokan Grendaseba Tegaskan Dukungan Penuh untuk Andra Soni Dimyati di Lebak

Dia berharap, semua pihak yang berkepentingan dalam pendidikan, bersama-sama menyukseskan program sekolah gratis. “Selain sekolah gratis, alhamdulillah pak presiden Prabowo juga membangun dua sekolah rakyat di Banten. Kolaborasi pusat dan daerah akan semakin memperkuat pembangunan SDM berkualitas,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni menegaskan pelaksanaan program sekolah gratis harus adil, merata, dan bebas dari praktik korupsi. Sekolah swasta yang ikut program sekolah gratis bebas biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP), uang gedung, daftar ulang, lembar kerja siswa (LKS), dan lainnya sesuai dengan yang diatur Pemprov Banten.

Baca Juga:  Ribuan Kader PKS se-Banten Gelar Temu Akbar, Solid Menangkan Andra Soni-Dimyati

Andra Soni mengungkapkan, daya tampung SMA dan SMK negeri di Provinsi Banten saat ini baru mampu mengakomodasi sekitar 80 ribu siswa dari total 166 ribu pendaftar. “Artinya, hampir separuh calon peserta didik harus melanjutkan pendidikan ke sekolah swasta. Melihat kondisi ini, sekolah gratis adalah langkah strategis untuk memberikan akses pendidikan yang merata,” jelasnya.

Dikatakan, tidak semua sekolah swasta dapat bergabung dalam program sekolah gratis. Hanya sekolah swasta yang bersedia memenuhi ketentuan pembebasan biaya, seperti SPP, uang gedung, daftar ulang, dan LKS, yang bisa menjadi mitra pemerintah dalam menyukseskan program sekolah gratis. Pemprov juga telah menyusun perhitungan anggaran secara cermat agar bantuan dapat disalurkan secara tepat sasaran dan transparan.

Andra Soni mengungkapkan, pada pelaksanaannya nanti, pihaknya akan melakukan evaluasi program sekolah gratis sebagai langkah penyempurnaan. Evaluasi terhadap implementasi program akan terus dilakukan secara berkala melalui forum diskusi dengan pakar dan masyarakat guna menyempurnakan kebijakan di lapangan.

Baca Juga:  Lagi, Deklarasi Dukungan untuk Andra Dimyati di Pilgub 2024 Terjadi Serentak di 4 Tempat

“Untuk mendukung kebijakan ini, Pemprov Banten mengalokasikan anggaran melalui skema pergeseran dari sektor lain tanpa menambah total belanja daerah,” jelasnya. (Guh/Red)